RUANGBICARA.co.id – Menjelang Idul Adha 2025 yang jatuh pada 6 Juni, harga kambing kurban di berbagai daerah mulai menjadi perhatian masyarakat.
Di wilayah Jawa Barat, terutama Bandung dan sekitarnya, harga kambing bervariasi tergantung pada jenis kelamin dan berat hidupnya.
Sebagai contoh, kambing betina dengan berat hidup 15–18 kg dijual seharga Rp1.000.000, sedangkan kambing jantan dengan berat yang sama dihargai Rp1.300.000. Semakin berat bobot kambing, maka harganya pun semakin tinggi. Untuk kambing jantan dengan berat hidup 32 kg, harganya bisa mencapai Rp2.500.000.
BACA JUGA:Â Deretan Olahan Daging Kambing di Indonesia, Ada Apa Saja?
Tidak hanya itu, harga juga dikelompokkan berdasarkan kelas. Kambing standar kelas A (±18 kg) dibanderol Rp1.500.000, kelas B (±20 kg) seharga Rp1.700.000, dan kelas C (±30 kg) sekitar Rp2.000.000. Sementara itu, kategori kambing super berkisar antara Rp2.500.000 hingga Rp3.500.000.
Harga
Sementara itu, di wilayah Banten seperti Cilegon dan sekitarnya, harga kambing kurban cenderung lebih tinggi. Rentang harga kambing dan domba di daerah ini mulai dari Rp2.000.000 dan bisa mencapai lebih dari Rp5.000.000, tergantung jenis dan beratnya.
Sebagai perbandingan, harga sapi kurban di Banten juga cukup tinggi, yaitu antara Rp21.000.000 hingga lebih dari Rp29.000.000. Oleh karena itu, masyarakat di Banten perlu menyiapkan anggaran lebih jika ingin berkurban di tahun ini.
Di wilayah Jakarta dan sekitarnya, harga kambing kurban juga tak kalah bervariasi. Sebagai gambaran, kambing Bligon jantan dewasa dijual dengan harga antara Rp3.450.000 hingga Rp3.650.000. Sementara itu, kambing Jawa jantan dewasa berkisar antara Rp1.600.000 hingga Rp2.400.000.
Adapun untuk kambing Jawa jantan muda, harganya sedikit lebih rendah, yaitu sekitar Rp1.650.000 hingga Rp1.700.000. Sedangkan untuk kambing cempe atau anakan, harganya mulai dari Rp1.150.000.
