RUANGBICARA.co.id, Jakarta – CNGR Advanced Material Co., Ltd., perusahaan asal Tiongkok yang bergerak di bidang pengolahan nikel dan bahan energi baru, berhasil menembus pasar Eropa melalui produk nikel berkualitas tinggi dari Indonesia.
Sejak ekspansi ke Indonesia pada 2021, CNGR telah membangun fasilitas industri di Morowali, Morowali Utara, Halmahera Tengah, dan Tanah Bumbu (dalam tahap pembangunan). Saat ini, perusahaan juga tengah membangun kawasan industri mandiri di Konawe Utara.
BACA JUGA: Korea Selatan Perluas Investasi di Indonesia, Apa Saja Bidangnya?
“Tahun 2023 kami mulai produksi di Morowali. Di sana kami juga memiliki proyek CNGR Ding Xing New Energy yang menghasilkan elektrolitik nikel dengan kemurnian 99,99%,” ujar Franciscus Manurung, Public Relation Manager CNGR Indonesia saat ditemui Ruang Bicara di acara Human Capital Summit 2025 di JICC Senayan, Jakarta, Rabu (4/6/2025).
Inovasi Teknologi
Tidak hanya mengandalkan kualitas, CNGR juga fokus pada inovasi teknologi. Salah satu terobosan mereka adalah penggunaan teknologi Oxygen-Enriched Side Blown Furnace (OESBF), yang sebelumnya digunakan untuk tembaga namun berhasil diadaptasi untuk pengolahan nikel.
“Teknologi ini kami kembangkan sendiri agar cocok untuk industri nikel,” jelas Franciscus.
Lebih jauh, perusahaan ini juga menerapkan konsep zero carbon di pabrik-pabrik mereka di Indonesia. Langkah ini sejalan dengan upaya mendukung energi terbarukan dan telah lebih dulu berhasil diterapkan di Tiongkok.
Tak hanya itu, perusahaan juga sedang mengembangkan industri daur ulang baterai, termasuk baterai ponsel.
“Kami ingin proses daur ulang baterai juga bisa dilakukan di Indonesia. Ini adalah arah industri ke depan,” tambah Franciscus.
Perang Dagang
Terkait dampak perang dagang antara Amerika dan Tiongkok, Franciscus menyebut bahwa industri nikel Indonesia turut terdampak. Salah satu imbasnya secara tidak langsung adalah penurunan harga HPM. Meski demikian, pasar kendaraan listrik di Asia mulai tumbuh dan membuka peluang baru bagi produsen seperti CNGR.