JAKARTA- Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) akan tetap dilanjutkan. Namun pembangunan yang berfokus pada penyelesaian fasilitas legislatif dan yudikatif terdapat penyesuaian jadwal.
Hal tersebut diungkapkan, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Menurutnya, pembangunan IKN yang menjadi prioritas dengan fokus utama pada penyelesaian fasilitas legislatif dan yudikatif tetap dilanjutkan.
“IKN adalah proyek besar yang perlu terus dijalankan dengan baik. Meskipun ada penyesuaian timeline, pembangunan tetap dilanjutkan dengan prioritas pada pusat pemerintahan, terutama fasilitas legislatif dan yudikatif setelah eksekutif,” kata Menko AHY, Kamis (24/10/2024).
Selain melanjutkan IKN, AHY juga berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur yang terintegrasi dengan baik, tidak boleh ada disconnection antara satu pemerintahan dengan yang lain, karena itu akan mengurangi efektivitas dan efisiensi. Sebaliknya, jika terintegrasi, manfaatnya akan semakin besar bagi masyarakat.
AHY menekankan pentingnya pemerataan, khususnya di wilayah-wilayah yang masih tertinggal, agar kesenjangan pembangunan antara daerah maju dan daerah tertinggal bisa terus berkurang.
“Proyek-proyek jalan tol akan terus kita lanjutkan. Ribuan kilometer sudah terbangun, dan kita akan terus menghubungkan yang tersisa. Tapi bukan hanya jalan tol, feeder-feeder ke pusat produksi juga penting agar distribusi barang dan jasa lebih efisien,” tegas AHY.
Lebih lanjut, AHY juga menyoroti pentingnya program-program padat karya yang tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, tetapi juga menyerap banyak tenaga kerja lokal.

 
																						




