Jakarta – Baru-baru ini, beredar video viral yang menampilkan penyegelan salah satu gerai Mie Gacoan oleh Satpol PP.
Narasi dalam video tersebut menyebut bahwa penyegelan dilakukan karena Mie Gacoan mengandung minyak babi. Namun, benarkah demikian?
Video yang beredar tersebut pertama kali diunggah oleh kanal YouTube Mitra Mabes. Dalam narasi videonya, tertulis:
“Operasi menjelang Romadhon Mie Gacoan disegel karena mengandung minyak babi bagi muslim yang sudah makan.”
BACA JUGA:Â Mudah, 9 Resep Mie Gacoan Indomie Ini Bisa Kamu Coba di Rumah, Sensasi Pedasnya Menggelegar
Namun, setelah ditelusuri, fakta sebenarnya berbeda. Penyegelan yang terjadi dalam video tersebut bukanlah karena adanya kandungan minyak babi dalam makanan yang dijual. Kejadian tersebut berlangsung pada Januari 2023, dan penyegelan dilakukan karena gerai Mie Gacoan yang bersangkutan belum memiliki izin operasional saat itu.
Sejak Juni 2023, Mie Gacoan telah mendapatkan sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dengan adanya sertifikasi ini, masyarakat tidak perlu lagi khawatir mengenai kehalalan produk yang dijual oleh Mie Gacoan. Oleh karena itu, klaim yang menyebut bahwa Mie Gacoan mengandung minyak babi adalah hoaks.
Perubahan Nama
Sebelumnya, Mie Gacoan memang sempat mengganti beberapa nama menunya? Perubahan ini dilakukan sebagai bagian dari syarat mendapatkan sertifikasi halal di Indonesia pada tahun 2023.
