RUANGBICARA.co.id, Tangerang – Banjir yang melanda kawasan Ciledug, Kota Tangerang, sejak Selasa (8/7/2025), mulai surut pada Rabu pagi (9/7/2025). Namun, aktivitas warga masih terganggu karena genangan air belum sepenuhnya menghilang.
Meski sebagian wilayah sudah surut, akses utama Jalan KH Hasyim Asyari masih tergenang air cukup dalam. Jalan ini merupakan jalur penghubung penting antara Kota Tangerang dan Jakarta. Akibatnya, kendaraan tidak bisa melintas dan kemacetan pun tak terhindarkan.
BACA JUGA:Â Bahaya Tersembunyi di Balik Banjir: Penyakit yang Mengancam Kesehatan
Camat Karang Tengah, Hendriyanto, menjelaskan bahwa banjir terjadi karena luapan Kali Angke yang tidak mampu menampung derasnya hujan sejak dini hari. Akibatnya, sekitar 2.110 kepala keluarga (KK) terdampak banjir.
“Untuk pengungsian sudah kita lakukan di Masjid Al Ikhlas depan Pondok Indah 2. Kurang lebih ada 90 jiwa yang sudah mengungsi di posko kita,” kata Hendriyanto.