Skyworth sendiri memiliki model SUV listrik bernama Skyworth K yang memiliki panjang bodi 4,7 meter. Mobil ini dibekali motor listrik berkekuatan 150 kW (204 PS) dengan torsi 320 Nm.
Baterainya berjenis NCM berkapasitas 86 kWh, dengan jarak tempuh mencapai 489 km berdasarkan standar WLTP. Selain itu, Skyworth juga telah melakukan ekspansi ke Asia Tenggara, termasuk Singapura, dengan harga jual sekitar SGD 179.888 atau sekitar Rp 2,1 miliar.
Kerja sama antara Polytron dan Skyworth Auto tidak hanya sebatas menghadirkan mobil listrik di Indonesia. Kedua perusahaan juga berencana membangun pabrik Knocked Down (KD) serta melakukan pengembangan produk bersama.
Selain itu, lokalisasi produksi akan mencakup pengembangan hardware dan software, yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi industri otomotif nasional.
BACA JUGA:Â Fantastis! IEMS 2024 Sukses Menarik Ribuan Pengunjung
Dengan langkah ini, Polytron tampaknya ingin bersaing dengan merek-merek otomotif besar yang telah lebih dulu terjun ke segmen kendaraan listrik. Jika benar mobil listrik Polytron akan mengadopsi desain Skywell BE11, maka ini bisa menjadi gebrakan menarik di pasar SUV listrik Tanah Air.
Kita tunggu saja pengumuman resmi dari Polytron terkait detail spesifikasi dan harga mobil listrik perdananya di Indonesia.
