Jakarta – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak di Indonesia.
Mochamad Nur Arifin, Pjs. Ketua Umum Apkasi yang juga Bupati Trenggalek, berbicara mengenai pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan keberhasilan program ini.
Cak Ipin, sapaan akrab Mochamad Nur Arifin, menegaskan bahwa keberhasilan program MBG sangat bergantung pada keterlibatan aktif kabupaten di seluruh Indonesia.
“98% wajah Indonesia ada di kabupaten. Program MBG harus menyentuh langsung ke masyarakat di tingkat akar rumput,” ujarnya dalam sebuah sosialisasi daring yang digelar oleh Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dan Badan Gizi Nasional (BGN) pada Rabu (30/4/2025).
BACA JUGA:Â Baru 3 Bulan, Bansos 2025 Tembus Rp38,9 Triliun, Dipakai Apa Saja?
Menurut Cak Ipin, meskipun banyak daerah yang masih membutuhkan pendampingan teknis, program ini harus terus berjalan dan diimplementasikan dengan tepat di setiap kabupaten.
Ia juga mengungkapkan bahwa program ini memiliki peran penting dalam mendukung target pertumbuhan ekonomi 8% yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo.
“Jika generasi muda sehat dengan gizi yang baik, produktivitas bangsa akan meningkat,” tegasnya.
