RUANGBICARA.co.id – Jelang laga Jerman vs Denmark dini hari nanti di Dortmund, harusnya tak ada yang perlu dikhawatirkan oleh Der Panzer. Musababnya adalah Denmark sekarang bukanlah Tim Denmark seperti Euro tahun 1992 yang menjadi juara di negaranya sendiri.
Kala itu Denmark yang memiliki ikon Laudrup bersaudara benar-benar mematikan dan bisa meledak kapan pun. Makanya ia disebut sebagai Tim Dinamit.
Tak ada yang istimewa dari tiga kali penampilan Denmark di fase Grup C. Meski menyandang sebagai runner up grup, namun Denmark belum sekali pun mencicipi kemenangan di fase grup. Jadi pantas jika Denmark tidak diunggulkan saat jumpa Jerman nanti.
BACA JUGA:Â Jerman Hadapi Denmark di 16 Besar Euro 2024: Berikut Prediksinya
Sebaliknya Tim Panser tampil begitu impresif. Dari tiga penampilan, anak asuh Julian Nagelsmann mampu melesakkan 8 gol dan hanya kemasukan 2 gol.
Jelas ini ancaman serius bagi penjaga gawang Denmark, Kasper Schmeichel, untuk bekerja keras menahan gempuran panzer muda seperti Kai Havertz, Jamal Musiala dan Florian Writz. Ketiga pemain terasa semakin kuat dalam merangsek karena adanya sokongan umpan-umpan terukur dari Ikay Gundongan dan Toni Kroos.