Sturgeon juga dikenal sebagai ikan yang lambat dalam berkembang biak dan mencapai kematangan seksual. Beberapa spesies baru dapat bertelur setelah berusia 20 tahun dan mampu hidup hingga 100 tahun.
Ancaman Terhadap Sturgeon
Sturgeon saat ini berada dalam status yang rentan terhadap ancaman. Lambatnya perkembangan dan harga telur sturgeon yang sangat tinggi, terutama untuk produksi kaviar, membuat ikan ini rentan terhadap penangkapan berlebihan.
Selain itu, polusi dan kerusakan habitat juga turut mengancam keberlangsungan hidup spesies ini. Beberapa spesies bahkan dinyatakan terancam atau kritis oleh organisasi konservasi.
Fakta Menarik Lainnya
Sturgeon beluga (Huso huso) yang hidup di Laut Kaspia merupakan salah satu spesies terbesar, dengan panjang mencapai 5,5 meter dan berat 2.000 kilogram. Sementara itu, sturgeon kaluga (Huso dauricus) dari Sungai Amur juga dapat tumbuh hingga ukuran serupa, meski beratnya mencapai 1.000 kilogram.
BACA JUGA:Â Yuk Cobain! Ini Ragam Soto di Indonesia dan Keunikannya
Penemuan sturgeon di Kanada menjadi pengingat akan pentingnya melindungi spesies ikan langka ini dari ancaman yang terus meningkat. Sebagai salah satu spesies ikan bertulang tertua di dunia, sturgeon memiliki nilai ekologis dan sejarah yang sangat tinggi.
