DKI Pastikan Harga Pangan dan Bahan Pokok Aman selama Ramadan

Jakarta – Stok pangan dan bahan pokok di Jakarta dipastikan aman menjelang Ramadan dan perayaan Idulfitri. Operasi pasar pun akan dilakukan untuk mengantisipasi kelonjakan harga pangan dan bahan pokok.

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Rano Karno mengatakan, saat bulan Ramadan, terutama menjelang Hari Raya Idulfitri, dipastikan terjadi kenaikan permintaan komoditas pangan dari masyarakat Jakarta. Untuk itu, pihaknya telah melakukan pengecekan ke lapangan.

“Saya memantau semua, alhamdulillah jumlah daging, saya tidak mengatakan surplus, tapi lebih daripada kebutuhan Jakarta. Itu membuat kita aman. Aman artinya mudah-mudahan kita bisa menjaga kestabilan harga. Memang tidak bisa dipungkiri, setiap hari raya itu kadang-kadang harga pasti naik,” kata Rano Karno, Minggu (23/2/2025).

BACA JUGA: Hore! 7 KA Tambahan Berangkat dari Stasiun Yogyakarta Siap Beroperasi, Pesan Tiketnya Sekarang

Rano juga memastikan ketersediaan komoditas lainnya, termasuk ikan dan ayam dalam kondisi aman, sehingga diharapkan kebutuhan protein masyarakat Jakarta dapat terpenuhi. Di sisi lain, kebutuhan Jakarta dalam konsumsi beras, lanjut dia, berkisar dua ribu ton per hari.

Tidak hanya beras, kata Rano, pihaknya juga menyoroti stok gula pasir yang berada di angka 435 ton, minyak goreng 47 ribu liter, cabai merah keriting sebanyak hampir 28 ton, dan cabai merah sebanyak 7 ton.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *