Jakarta – Huawei, sebagai penyedia produk dan solusi digital global terkemuka, telah resmi meluncurkan teknologi terbaru yang mendukung transformasi energi di Indonesia.
Produk baru tersebut meliputi smart photovoltaic (PV) untuk C&I dan Residential Solution, Battery Energy Storage System (BESS), serta Smart Charging Network untuk infrastruktur kendaraan listrik, yang dinamakan FusionSolar.
BACA JUGA:Â Inilah Daftar 45 Perusahaan Terpilih Peraih Penghargaan Listrik Indonesia
Peluncuran ini, tentu saja, mencerminkan komitmen Huawei dalam mendukung Indonesia mencapai target net-zero emission pada tahun 2060.
CEO Huawei, Jin Song, menjelaskan bahwa elektronika daya dan teknologi digital berperan penting dalam mendorong transformasi energi.
“Energi terbarukan menjadi penggerak lebih dari 80% infrastruktur energi TIK,” katanya dalam keterangan resmi, Kamis (3/9/2024).
Selain itu, Jin menekankan pentingnya pengembangan solusi energi terbarukan yang berkelanjutan untuk menghadapi tantangan lingkungan yang ada.
FusionSolar
FusionSolar, yang merupakan solusi inovatif, menggabungkan tenaga surya dengan sistem penyimpanan energi. Maka, solusi ini dirancang untuk mengurangi ketergantungan pada pembangkit listrik tenaga diesel dan mengoptimalkan pemanfaatan energi matahari di Indonesia.
Lebih jauh, solusi ini sangat cocok untuk aplikasi komersial dan industri, seperti pusat perbelanjaan dan pabrik. Dengan memadukan teknologi digital dan elektronika daya, FusionSolar menawarkan keamanan dan pengalaman pengguna yang optimal.
