Indonesia Terima 14 Juta Dollar AS dari Dana Hibah WHO

Secara rinci, dukungan kerja sama dengan WHO menghasilkan beberapa capaian dalam meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia. Pertama, capaian program imunisasi rutin. WHO memberikan dukungan teknis dan vaksin untuk program imunisasi rutin di Indonesia.

Hal ini berhasil menurunkan angka kematian bayi dan anak akibat penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi, seperti polio, campak, dan difteri.

“Selama terjadi wabah penyakit tertentu, WHO juga mendukung pelaksanaan kampanye imunisasi tambahan untuk meningkatkan cakupan imunisasi dan mencegah penyebaran penyakit,” lanjut Widyawati.

Kedua, upaya pengendalian penyakit menular. Indonesia mampu meningkatkan deteksi dini, pengobatan, dan pencegahan penularan penyakit tuberkulosis.

Selain itu, program pengendalian malaria yang didukung oleh WHO berhasil menurunkan angka kejadian malaria, terutama di wilayah endemis. WHO juga memberikan dukungan teknis dan finansial dalam upaya pencegahan, pengobatan, dan perawatan HIV/AIDS.

Ketiga, peningkatan kesehatan ibu dan anak. WHO memberikan dukungan dalam meningkatkan kesehatan ibu hamil, bayi baru lahir, dan anak, serta menurunkan angka kematian ibu dan bayi.

BACA JUGA: Sebanyak 66 RSUD di Daerah Terpencil dan Pelosok Bakal Ditingkatkan Kapasitas

“Upaya peningkatan akses ibu hamil ini mencakup pelayanan antenatal, persalinan yang aman, dan pelayanan kesehatan ibu nifas. Dari sisi kesehatan anak, WHO membantu Indonesia dalam meningkatkan gizi anak, imunisasi, dan deteksi dini gangguan tumbuh kembang anak,” ujar Widyawati.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *