RUANGBICARA.co.id, Jakarta – Menjelang pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada Senin (4/8/2025), sorotan publik mengarah pada satu agenda krusial: pergantian Direktur Utama. Dan dari sejumlah nama yang beredar, satu sosok perempuan muncul sebagai kejutan besar.
Dalam keterbukaan informasi yang dirilis Bank Mandiri kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), disebutkan bahwa agenda utama RUPSLB kali ini adalah perubahan jajaran manajemen perseroan. Hal ini bukan pertama kalinya dalam tahun buku 2025, sebab sebelumnya pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 25 Maret lalu, Bank Mandiri telah melakukan perombakan signifikan.
BACA JUGA:Â Mau Ubah Status Perusahaan, Ini Rekam Jejak Humpuss Intermoda Transportasi yang Investor Wajib Tahu
Namun, RUPSLB kali ini berbeda. Isu yang paling hangat adalah soal kursi tertinggi: Direktur Utama yang saat ini masih dijabat Darmawan Junaidi.
Sumber internal menyebutkan bahwa Alexandra Askandar menjadi kandidat kuat pengganti Darmawan. Alexandra bukan nama asing di dunia perbankan nasional. Perempuan kelahiran 1972 ini memiliki latar belakang pendidikan yang mentereng—sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia dan Magister Keuangan dari Boston University, Amerika Serikat.
Rekam jejak
Kariernya di Bank Mandiri pun tak kalah gemilang. Dari SEVP Corporate Banking, naik menjadi Direktur Hubungan Kelembagaan, lalu menjabat Direktur Corporate Banking. Pada 2020, ia dipercaya sebagai Wakil Direktur Utama Bank Mandiri. Pengalamannya yang matang serta kiprah panjang di sektor keuangan membuat namanya kini mengemuka sebagai calon kuat Dirut.