Malang – Arema FC sudah mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi Liga 1 musim depan dengan strategi khusus agar kembali berprestasi.
Manajemen klub telah mengantongi beberapa nama pemain yang diproyeksikan tetap berseragam Arema FC pada kompetisi mendatang. Namun, untuk bertahan di tim, pemain harus memenuhi kriteria ketat dari manajemen.
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menjelaskan pada 2 Juni 2025 bahwa manajemen menetapkan minimal 60 persen kriteria yang harus dipenuhi pemain agar bisa dipertahankan untuk musim depan. Kriteria ini bukan hanya soal performa di lapangan, tetapi juga aspek lain seperti sikap dan mental pemain.
BACA JUGA: Manajemen Arema Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Pelemparan Bus Persik Kediri
“Kriterianya banyak, minimal prosentasenya di atas 60 persen. Gak hanya performa di lapangan. Misalnya pemain A, dia mainnya top, tapi bisa jadi ada angin-anginannya, emosian, terlalu individual, moody. Tapi, kalau prosentasenya masuk ya dia kami pertahankan,” ujar Yusrinal.
Selain kemampuan teknis, Arema FC juga menilai kemampuan tambahan seperti leadership dan sikap profesional pemain sebagai faktor penting untuk dipertimbangkan. Menurut Yusrinal, mental dan perilaku pemain sangat memengaruhi keharmonisan tim dan performa di kompetisi.
