KCE Gencar Kampanyekan Energi Bersih hingga Rencanakan Bangun Proyek Ini

Energi terbarukan seperti tenaga surya, angin, dan air diharapkan mendominasi produksi listrik nasional. Dengan pertumbuhan kebutuhan listrik yang diperkirakan mencapai 1.800 TWh pada 2060, sektor industri, rumah tangga, dan kendaraan listrik dapat dipenuhi secara berkelanjutan.

Selain itu, KCE fokus pada efisiensi operasional melalui penggunaan solar panel dan meningkatkan kapasitas PLTS. Mereka telah membangun PLTS di Kawasan Industri Krakatau.

Saat ini KCE, memiliki PLTS dengan total kapasitas 2,067 MWp, termasuk ground-mounted, rooftop, dan floating. Direktur Operasi dan Komersial KCE, Ari Azhar, menjelaskan bahwa KCE menawarkan layanan kelistrikan di Kawasan Industri Krakatau dengan keandalan tinggi.

Rencana Pengembangan Lebih Lanjut

KCE juga menyediakan pemeliharaan peralatan kelistrikan dan dukungan dalam engineering, procurement, dan construction. Ari menambahkan bahwa KCE bekerja sama dengan mitra strategis seperti PT SEI, PT MAB, Summit Solar, dan Huawei.

“Kami berharap kerja sama ini akan memperluas penggunaan energi bersih di sektor industri, komersial, dan rumah tangga,” katanya.

Ke depan, KCE berencana memperluas kapasitas produksi energi terbarukan dengan membangun lebih banyak PLTS, termasuk proyek PLTS Terapung. Mereka juga fokus menjalin kolaborasi dengan mitra strategis untuk meningkatkan efisiensi produksi energi terbarukan.

BACA JUGA: Pelabuhan Barang Impor Di Pindah ke Kawasan Timur, Ini Alasannya!

Dengan demikian, KCE berkomitmen untuk terus berinovasi dan mendukung pengembangan energi bersih di Indonesia. Dengan langkah-langkah ini, KCE berharap dapat berkontribusi dalam menciptakan masa depan energi yang lebih hijau dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *