Kerja Sama Garuda Indonesia dengan Vietnam Airlines, Ingin Perkuat Hal Ini

Jakarta – Garuda Indonesia, maskapai nasional, terus berupaya memperluas jaringan penerbangan, terutama di wilayah Asia Tenggara. Upaya terbaru dilakukan melalui penguatan sinergi dengan Vietnam Airlines. Kedua maskapai ini memiliki misi yang sama, yaitu memperkuat ekosistem aviasi di kawasan Asia Tenggara.

Penguatan sinergi antara Garuda Indonesia dan Vietnam Airlines ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Selasa (22/10/2024) di Vietnam. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, dan President & CEO Vietnam Airlines, Le Hong Ha.

BACA JUGA: Gagahnya Prabowo Naiki Maung Garuda, Dimana Belinya?

Peluang Kerjasama

Melalui sinergi ini, kedua maskapai berkomitmen untuk mengoptimalkan berbagai peluang kerjasama. Beberapa area yang akan menjadi fokus adalah:

  • Optimalisasi kampanye pemasaran bersama.
  • Perluasan kerjasama codeshare.
  • Penjajakan kerjasama lainnya, termasuk penyewaan pesawat, layanan darat, dan pemeliharaan serta pengoperasian kargo.

Kerjasama ini diharapkan memberikan nilai tambah bagi pengguna jasa kedua maskapai. Penumpang Vietnam Airlines nantinya dapat mengakses berbagai destinasi unggulan di Indonesia seperti Bali, Lombok, Medan, Yogyakarta, Labuan Bajo, dan destinasi eksotis lainnya.

Sebaliknya, pengguna Garuda Indonesia juga akan mendapatkan akses ke tempat-tempat wisata di Vietnam, seperti Ha Long Bay, kota tua Hoi An, dan kota Ho Chi Minh.

Komitmen untuk Layanan Berkualitas

Irfan Setiaputra menyambut baik kerjasama ini dan menekankan pentingnya memperkuat jaringan penerbangan internasional Garuda Indonesia, terutama di kawasan ASEAN.

“Garuda Indonesia memiliki visi yang sama dengan Vietnam Airlines. Kami berkomitmen untuk menghadirkan layanan world-class dan memperluas pilihan destinasi bagi pengguna jasa kami, khususnya di Asia Tenggara,” ungkpanya dalam keterangan resmi, Rabu (23/10/2024).

Irfan menambahkan, kerjasama ini diharapkan dapat menjembatani pertukaran sektor perdagangan, budaya, dan pariwisata antara kedua negara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *