Jakarta – Partai Golkar sedang menghadapi perpecahan internal. Kabar terbaru menyebutkan bahwa Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, telah mundur dari posisinya sebagai Ketua Umum (Ketum) Golkar. Pengunduran diri ini terjadi sebelum Musyawarah Nasional (Munas) yang rencananya akan digelar pada Desember 2024.
Sejumlah pengurus Golkar mengonfirmasi bahwa Airlangga menandatangani surat pengunduran diri pada Sabtu, 10 Agustus 2024. Salah satu pengurus DPP Golkar mengatakan, “Airlangga mundur.”
Ia juga menyebut Munas Luar Biasa (Munaslub) akan digelar pada 25 Agustus, lebih cepat dari rencana awal pada Desember 2024.
BACA JUGA:Â Gibran Jadi Ketum Golkar Gantikan Airlangga Hartarto?
Wakil Ketua Umum (Waketum) Golkar, Dito Ariotedjo, belum memberikan jawaban pasti soal kabar pengunduran diri Airlangga. Ia meminta semua pihak menunggu pengumuman resmi.
“Kita tunggu ya resminya. Mungkin beliau ingin fokus pada pemerintahan, karena tantangan ekonomi nasional dan global semakin kompleks,” ujar Dito pada Minggu, (11/8/2024).
Dengan mundurnya Airlangga, muncul spekulasi soal penggantinya. Nama Bahlil Lahadalia dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi perbincangan. Namun, siapa yang akan mengisi posisi tersebut masih menjadi tanda tanya.
