Jakarta – Kawasan Mangga Dua di Jakarta kembali menjadi sorotan publik. Hal ini terjadi setelah Amerika Serikat (AS) mengeluarkan pernyataan terkait adanya dugaan perdagangan barang bajakan di kawasan tersebut.
Selanjutnya, tudingan tersebut tertuang dalam laporan resmi bertajuk 2025 National Trade Estimate Report on Foreign Trade Barriers yang dirilis oleh Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat (USTR). Dalam dokumen itu, Mangga Dua disebut sebagai salah satu pasar yang mendapat pengawasan ketat karena dianggap menghambat perdagangan yang adil.
Lebih jauh lagi, laporan itu menempatkan Indonesia, termasuk Mangga Dua, dalam daftar 59 negara yang dinilai mengganggu sistem perdagangan AS. Tak hanya pasar fisik seperti Mangga Dua, pasar daring di Indonesia pun turut masuk dalam sorotan USTR.
BACA JUGA:Â CAST Foundation dan IFHE Kembangkan Desa Hidrogen Hijau di Bali
“Indonesia tetap berada dalam Daftar Pantauan Prioritas dalam Laporan Khusus 301 tahun 2024,” demikian pernyataan resmi dari USTR, dikutip pada Senin (21/4/2025).
Terlepas dari sorotan tersebut, Mangga Dua merupakan kawasan perbelanjaan ternama yang berlokasi di Pademangan, Jakarta Utara. Diapit oleh Jalan Gajah Mada di barat dan Jalan Gunung Sahari di timur, kawasan ini juga dilintasi oleh Jalan Pangeran Jayakarta dan Jalan Mangga Dua Raya.
Selain itu, Mangga Dua memiliki akar sejarah yang kuat karena termasuk dalam jalur perdagangan lama yang bermula dari Pelabuhan Sunda Kelapa dan Glodok, kawasan pecinan terbesar di Indonesia. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun menjadikannya sebagai salah satu dari 12 titik pariwisata pantai unggulan.
Tak dapat dimungkiri, kawasan ini telah menjadi destinasi belanja favorit, baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Sebagian besar pusat perbelanjaan di kawasan ini berlokasi di sepanjang Jalan Mangga Dua Raya.
Untuk diketahui, Mangga Dua memiliki berbagai pusat perbelanjaan dengan spesialisasi berbeda, antara lain:
1. Mangga Dua Square
Pertama, ada Mangga Dua Square yang resmi dibuka pada 18 Juni 2005 oleh Gubernur Jakarta saat itu, Sutiyoso.
Selain sebagai pusat belanja, kawasan ini juga memiliki Jakarta International Event & Convention Center (JITEC), tempat digelarnya konser dan acara besar seperti konser AFI, Beyonce, dan Greyson Chance.
2. WTC Mangga Dua
Kedua, WTC Mangga Dua dikenal luas sebagai pusat otomotif, khususnya mobil baru dan bekas.
Tidak heran, tempat ini sering disebut sebagai bursa otomotif ibu kota.
3. Harco Mangga Dua
Ketiga, Harco Mangga Dua menjadi tujuan utama bagi para pencari elektronik dan aksesoris komputer.
Di sini tersedia berbagai produk mulai dari peralatan rumah tangga hingga periferal komputer.
4. ITC Mangga Dua
Selanjutnya, ITC Mangga Dua merupakan pusat tekstil dan mode dengan harga terjangkau.
Tempat ini terhubung langsung dengan Mangga Dua Mall melalui jembatan penghubung.