Minyak AS Dipangkas
Dalam laporan terbaru, EIA juga memangkas proyeksi produksi minyak AS untuk tahun 2025. Langkah ini mencerminkan menurunnya aktivitas pengeboran sebagai dampak dari harga yang melemah dalam beberapa bulan terakhir.
BACA JUGA:Â Mengapa Harga BBM Pertamina Naik di Seluruh Indonesia? Gak Percaya, Cek Sendiri di Sini
Secara keseluruhan, kondisi pasar minyak dunia masih berada dalam fase ketidakpastian tinggi. Harga didukung oleh permintaan yang kuat, tetapi dibayangi oleh risiko geopolitik serta arah kebijakan dagang negara-negara besar. Para analis memperkirakan volatilitas harga akan tetap tinggi setidaknya hingga kuartal terakhir 2025, sambil menunggu kepastian kebijakan ekonomi global.






