Pelaku Begal Warga Baduy Dalam Belum Tertangkap, Polisi Diminta Gercep Tangani Kasus

RUANGBICARA.co.id, Jakarta – Kasus pembegalan yang menimpa seorang warga Suku Baduy Dalam di Jakarta kembali memicu keprihatinan publik. LBH Bapeksi Banten mengecam keras aksi pencurian dengan kekerasan yang terjadi pada Minggu (26/10/2025) sekitar pukul 04.15 WIB di Jalan Pramuka, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Dalam rilis resminya, LBH Bapeksi Banten menyebut peristiwa tersebut bukan sekadar tindak kriminal biasa. Menurut mereka, tindakan ini juga merupakan pelanggaran terhadap nilai kemanusiaan dan keadilan sosial. Terlebih, masyarakat Baduy dikenal hidup sederhana, damai, dan memegang teguh adat leluhur.

BACA JUGA: Sedang Musim Durian, Kawasan Baduy Diserbu Ribuan Wisatawan

LBH Bapeksi Banten kini memberikan pendampingan hukum kepada korban berdasarkan Surat Kuasa Khusus. Laporan pidana telah masuk ke Polsek Cempaka Putih pada 2 November 2025. Kasus ini disangkakan sebagai tindak pencurian dengan kekerasan sesuai Pasal 365 ayat 2 KUHP dengan ancaman hukuman hingga 12 tahun penjara.

Pihak LBH menegaskan bahwa proses hukum harus berjalan sesuai aturan. Negara, kata mereka, berkewajiban memastikan keadilan bagi seluruh warga tanpa diskriminasi, termasuk masyarakat adat. “Semua orang memiliki kedudukan yang sama di hadapan hukum,” tegas LBH dalam pernyataan resminya.

LBH Bapeksi Banten menilai insiden ini bukan hanya menyasar individu, tetapi juga simbol martabat masyarakat adat Baduy. Karena itu, mereka mengajak masyarakat untuk mengawal kasus ini agar polisi bergerak cepat menangkap pelaku dan menuntaskan penyidikan secara terang dan adil.

LBH juga mendorong agar perhatian publik tetap fokus pada perkara utama, yaitu tindak pencurian dengan kekerasan yang menimpa korban. Mereka menilai dukungan masyarakat sangat dibutuhkan agar proses hukum tidak berjalan lambat.

Korban kini menjalani pemulihan akibat luka bacok dan trauma yang dialaminya. Tim medis terus memantau kondisi fisik dan psikologis korban untuk memastikan pemulihannya berjalan stabil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *