Mojokerto – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto semakin serius menangani masalah kesehatan mental di kalangan anak muda. Untuk itu, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, mengajak Forum Komunikasi Desa Sehat (FKDS) se-Kabupaten Mojokerto agar lebih aktif dalam upaya promosi dan edukasi kesehatan mental.
Langkah ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya risiko gangguan mental akibat kecanduan permainan digital, seperti judi online, yang semakin meresahkan.
Dalam seminar bertema “Membangun Mentalitas Tangguh untuk Menghadapi Era Persaingan Global” yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, Bupati Ikfina menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk menciptakan generasi muda yang tangguh mental.
BACA JUGA: Tiga Manfaat Mandi Air Panas: Solusi untuk Relaksasi dan Penyembuhan Penyakit
“Kesehatan mental anak muda adalah prioritas utama. Banyak dari mereka terjebak dalam permainan yang merugikan. Oleh karena itu, kita perlu memperkuat FKDS agar lebih aktif mempromosikan pentingnya kesehatan jiwa,” ujar Ikfina, dikutip Senin (30/12/2024).
Pentingnya Mentalitas Tangguh
Menurut Ikfina, kesehatan mental bukan hanya tentang terbebas dari penyakit, tetapi juga mencakup kemampuan untuk menyadari potensi diri, mengelola tekanan hidup, bekerja produktif, dan berkontribusi positif dalam masyarakat. Kondisi mental yang kuat sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
“Seringkali, keterjebakan anak muda dalam permainan yang berisiko adalah tanda mereka membutuhkan perhatian lebih dalam aspek ini,” imbuhnya.