PT Krakatau Tirta Industri, Produsen Air Bersih untuk Industri dan Masyarakat

Cilegon – PT Krakatau Tirta Industri (PT KTI) memiliki sejarah panjang dalam penyediaan air bersih. Dimulai pada 1978 sebagai Unit Penjernihan Air di PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, unit ini bertugas untuk mendukung operasional perusahaan dengan menyediakan air bersih.

Pada 28 Februari 1996, unit ini bertransformasi menjadi PT Krakatau Tirta Industri, yang fokus utama untuk menyediakan air bersih bagi masyarakat dan industri di Cilegon serta sekitarnya.

Seiring dengan perkembangan perusahaan, pada 30 Juni 2021, PT KTI memiliki struktur pemegang saham yang didominasi oleh PT Krakatau Sarana Infrastruktur dengan 99,99% saham.

BACA JUGA: Dapat Kontrak Suplai Baja Besar, Dirut Krakatau Steel Yakin Ambisi Ekonomi Prabowo Tercapai

Namun, pada 27 Februari 2023, struktur pemegang saham mengalami perubahan, di mana PT Krakatau Sarana Infrastruktur menguasai 50,99%, sementara PT Chandra Daya Investasi (PT CAP Group) memiliki 49%.

Sumber dan Pengolahan Air Baku

PT KTI mengandalkan beberapa sumber utama untuk pasokan air baku. Beberapa di antaranya termasuk Sungai Cidanau, Sungai Cipasauran, dan Waduk Nadra Krenceng.

Sungai Cidanau menjadi sumber utama dengan debit rata-rata 2.000 liter/detik, yang dialirkan melalui pipa sepanjang 28 km ke Instalasi Pengolahan Air Krenceng.

Selain itu, air dari Sungai Cipasauran, dengan kapasitas 800 liter/detik, diolah setelah pembangunan Instalasi Pengolahan Air Cidanau pada 2018.

Sebagai tambahan, PT Krakatau Tirta Industri juga mengoperasikan dua instalasi pengolahan air utama: IPA Krenceng dan IPA Cidanau. IPA Krenceng memiliki kapasitas 2.000 liter/detik, sedangkan IPA Cidanau memiliki kapasitas 600 liter/detik.

Untuk memenuhi kebutuhan industri, PT KTI mengembangkan Instalasi Pengolahan Air Demin, Water Recycle Plant, dan Waste Water Treatment Plant dengan teknologi canggih.

Layanan Distribusi

Selain menyediakan air untuk industri, PT KTI juga mendistribusikan air bersih untuk masyarakat melalui jalur perpipaan di wilayah Barat dan Timur Cilegon.

Dalam mendukung keberlanjutan pasokan air bersih, perusahaan memanfaatkan Waduk Nadra Krenceng sebagai cadangan air baku, terutama ketika pasokan dari sungai kurang.

Direksi dan Komisaris PT Krakatau Tirta Industri

1. Pria Utama – Plt Direktur Utama

Pertama-tama, ada Pria Utama, yang lahir pada 29 April 1976, menjabat sebagai Plt Direktur Utama sejak 1 September 2023. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Corporate Secretary dan General Manager Legal & Risk Management di PT Krakatau Steel.

2. Dendin Hermawan – Direktur Produksi

Kedua, Dendin Hermawan, yang lahir pada 1 Juni 1971, telah bekerja di PT Krakatau Tirta Industri sejak 1997 dan menjabat sebagai Direktur Operasi pada 1 Agustus 2019.

3. Hikmah Widyanti – Direktur Keuangan & SDM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *