RUANGBICARA.co.id, Jakarta – Produsen otomotif asal Vietnam yakni VinFast, akhir-akhir ini menjadi buah bibir di kalangan pegiat otomotif khususnya di pasar kendaraan listrik Indonesia. Di tengah gempuran mobil-mobil listrik dari China, Korea dan Eropa, Vinfast hadir sebagai opsi terbaru dalam memenuhi permintaan konsumen akan kendaraan listrik.
Selain menawarkan gebrakan baru di tanah air, produsen otomotif yang berada di bawah naungan Vingroup ini, ternyata merupakan salah satu perusahaan swasta terbesar di Vietnam. Mengacu pada laman resminya, Vingroup memiliki portofolio bisnis yang luas, mulai dari teknologi, pengembangan real estat, ritel, hingga layanan kesehatan dan perhotelan.
BACA JUGA: Perang Tarif Mereda, RI–AS Sepakati Kesepakatan Dagang Resiprokal
Kehadiran VinFast menjadi bagian dari strategi besar Vingroup untuk menempatkan Vietnam sebagai pemain penting dalam industri manufaktur dan teknologi global.
Awal Pendirian Vinfast
VinFast didirikan pada 2017 dan bermarkas di kompleks manufaktur otomotif Hai Phong, Vietnam. Nama VinFast mulai dikenal dunia saat debut di Paris Motor Show 2018. Dalam ajang tersebut, perusahaan ini memperkenalkan diri sebagai pendatang baru yang ambisius dengan standar global.
Setahun kemudian, VinFast meluncurkan tiga model mobil perdananya, yakni sedan Lux A2.0, SUV Lux SA2.0, serta Fadil yang menyasar kebutuhan mobilitas perkotaan. Langkah ekspansi berlanjut pada 2021 ketika VinFast memperkenalkan skuter listrik dan bus listrik pertama di Vietnam. Seiring meningkatnya tren kendaraan ramah lingkungan, VinFast menegaskan arah bisnisnya dengan meluncurkan kendaraan listrik VF 8 dan VF 9 untuk pasar global, termasuk Eropa dan Amerika Utara.
Sejak 2023, perusahaan ini sepenuhnya menghentikan produksi mobil berbahan bakar bensin dan berfokus total pada kendaraan listrik.
Di tingkat global, VinFast aktif memamerkan produknya di berbagai pameran otomotif dan teknologi bergengsi, seperti Consumer Electronics Show (CES), New York International Auto Show, dan Los Angeles Auto Show.
VinFast juga tercatat menjadi sponsor utama kejuaraan dunia Ironman sebagai bagian dari strategi penguatan merek internasional. Sejumlah pengakuan turut diraih, termasuk penghargaan “A Star is Born” AUTOBEST di Paris Motor Show 2018 serta peringkat bintang lima ASEAN NCAP untuk model Lux A2.0 dan Lux SA2.0.
Sepanjang 2024, penjualan kendaraan listrik VinFast mendekati 100.000 unit, dengan mayoritas diserap pasar domestik Vietnam. Model VF 3 dan VF 5 menjadi tulang punggung penjualan, mengantarkan VinFast sebagai pemimpin pasar kendaraan listrik sekaligus simbol kebanggaan industri nasional Vietnam.
Mendirikan Pabrik di Indonesia
VinFast meresmikan fasilitas produksi kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Subang, Jawa Barat pada Senin, 15 Desember 2025, sebagai bagian dari strategi memperkuat daya saing di pasar domestik sekaligus menjadikan Indonesia basis produksi regional. Kehadiran pabrik ini juga diposisikan untuk mempercepat program lokalisasi industri kendaraan listrik dan mendorong penciptaan lapangan kerja di dalam negeri.
Pabrik VinFast Subang dibangun dan mulai beroperasi dalam waktu relatif singkat, yakni sekitar 17 bulan sejak peletakan batu pertama. Fasilitas ini tercatat sebagai pabrik keempat VinFast secara global, serta menjadi pabrik pertama VinFast di Indonesia dan Asia Tenggara di luar Vietnam. Perusahaan menempatkan Indonesia sebagai simpul penting dalam rantai pasok regional kendaraan listriknya.
