
Ia menambahkan bahwa Menteri PPPA sendiri merupakan alumni IPPNU dari DIY Yogyakarta.
Menariknya, menurut Safira, Gus Yahya juga memberikan saran agar Majelis Alumni IPPNU menjadi media alternatif untuk menaungi alumni-alumni perempuan dari organisasi lain seperti Muslimat dan Fatayat NU.
“Dengan begitu, kami bisa menjadi badan besar yang turut berkontribusi pada kemajuan perempuan Indonesia,” ujar Safira.
Terakhir, Wakil Ketua, Majelis Alumni IPPNU, Ratu Dian Hetifah menambahkan bahwa MA IPPNU bukan organisasi baru, melainkan wadah untuk memberdayakan kader-kader IPPNU yang masih aktif.
Ia juga menyebut banyak alumni yang kini telah sukses di berbagai bidang, seperti pengusaha, ASN, hingga diplomat.
BACA JUGA:Â MA IPPNU Ketemu Menteri P2MI, Bahas Apa?
“Seperti Mbak Rosa yang pernah jadi dubes, ini menjadi kekuatan bagi kader IPPNU yang sedang mengabdi. Kami ingin jadi jembatan bagi mereka untuk terus berkembang,” pungkasnya.