Namun, HRS memberikan peringatan keras jika aksi tersebut berubah menjadi kerusuhan. Ia meminta umat Islam untuk siap siaga menghadapi potensi gangguan keamanan.
“Asah golokmu, tapi jangan keluar rumah jika tidak perlu,” tegasnya.
HRS juga menyatakan bahwa jika ada tindakan anarkis dari pendukung Jokowi, umat Islam diminta untuk membela diri.
“Kalau mereka damai, silakan. Tapi jika mereka membuat kekacauan, umat Islam harus siap bertindak,” serunya dengan lantang.
Seruan HRS ditutup dengan takbir dan permintaan kepada brigade 411 serta laskar-laskar Islam untuk bersiap menghadapi situasi.
BACA JUGA: Rocky Gerung: Timnas Indonesia Mirip Kebiasaan Jokowi Berutang di Luar Negeri
HRS juga menyebut bahwa tindakan pengumpulan massa ini adalah bentuk ketakutan Jokowi yang disebutnya akan segera lengser dalam waktu dekat.
