“Ini sangat mengecewakan, karena saya menggunakan wallet ini untuk transaksi sehari-hari. Sekarang, semua dana saya terjebak dan saya tidak tahu kapan bisa kembali mengaksesnya,” ujar salah satu pengguna yang terdampak.
Apa yang Harus Dilakukan Pengguna?
Para ahli keamanan digital menyarankan pengguna yang terkena dampak untuk segera menghubungi layanan pelanggan Telegram dan memberikan bukti legalitas dana mereka. Selain itu, pengguna juga disarankan untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan platform digital dan memahami risiko yang ada.
“Meskipun begitu, banyak pengguna merasa keputusan ini tidak adil, terutama bagi mereka yang mengklaim tidak melakukan aktivitas ilegal apapun.
Anehnya mereka yang mengadakan fitur kirim dana sesama teman tetapi dianggap mencurigakan oleh pihat wallet telegram dan membekukan aset pengguna. Banyak Pengguna yang sudah verifikasi sampe tingkat akhir dan tetap saja dana mereka di bekukan dan ada juga yang di simpan oleh pihak wallet telegram.”
