Selain itu, Pameran Keterbukaan Informasi Publik 2025 akan membahas isu-isu penting, seperti penguatan sektor UMKM, perlindungan kelompok rentan, ketahanan pangan, isu energi, serta lingkungan hidup. Tak hanya itu, sektor pendidikan dan kesehatan juga menjadi fokus untuk mendukung pembangunan sumber daya manusia unggul.
Lebih jauh, pameran ini turut menempatkan isu ketahanan nasional sebagai tema utama. Hal ini bertujuan memperkuat daya saing dan stabilitas Indonesia di tengah tantangan global. Komisi Informasi Pusat berharap kegiatan ini mampu memperkuat praktik keterbukaan di lembaga-lembaga publik serta mendorong terbangunnya budaya demokrasi yang inklusif dan berkelanjutan.
BACA JUGA: Komisioner KIP RI Rospita Vici Paulyn: Keterbukaan adalah Roh Keadilan
Sebagai penutup, Donny menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk PT Murtila Promosindo sebagai mitra pelaksana. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam meningkatkan literasi publik. “Semoga acara ini membawa manfaat besar dalam mendorong keterbukaan dan pelayanan publik yang lebih baik,” pungkasnya.
