45 Ribu Sekolah di Indonesia Akan Terapkan Koding dan AI

RUANGBICARA.co.id, Jakarta – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menegaskan pentingnya partisipasi semua pihak dalam mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua.

Program prioritas yang dijalankan meliputi penguatan pendidikan karakter, revitalisasi sekolah, hingga penerapan pembelajaran mendalam (deep learning), koding, dan Artificial Intelegent (AI).

Sebagai bentuk partisipasi semesta, Kemendikdasmen pada Juni 2025 telah menggandeng lebih dari 70 mitra pendidikan. Mitra tersebut di antaranya Lembaga Pendidikan Ma’arif NU, Muhammadiyah, Majelis Pendidikan Kristen Indonesia, Majelis Nasional Pendidikan Katolik, Kompas Gramedia, The SMERU Research Institute, hingga lembaga internasional seperti UNESCO dan UNICEF.

BACA JUGA: Kemendikdasmen: Semua Sekolah Wajib Terima Siswa Berkebutuhan Khusus

Selain itu, sejumlah universitas juga terlibat, termasuk Universitas Atma Jaya Yogyakarta dan Universitas Negeri Malang. Semua pihak bersepakat bersinergi dan berkolaborasi dalam menyelaraskan program prioritas pendidikan.

Bimbingan Teknis

Sebagai tindak lanjut, bimbingan teknis mulai dilaksanakan di berbagai sekolah sasaran. Program ini mencakup penguatan pendidikan karakter, pembelajaran mendalam, koding, hingga AI. Misalnya, di Jawa Tengah bimbingan teknis digelar bersama Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah untuk mempersiapkan sekolah-sekolah sasaran.

Direktur Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD Dasmen), Gogot Suharwoto, menegaskan bahwa semua mitra pendidikan telah diberikan kesempatan menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL).

“Mitra yang sudah diundang boleh mengusulkan program RTL sesuai prioritas Kemendikdasmen. Usulan itu akan ditindaklanjuti berdasarkan kesiapan mitra. Kami pastikan semua pihak mendapat kesempatan yang sama,” jelas Gogot.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *