4. Tulis Refleksi dan RTL
Bagian paling esensial dari resume orientasi adalah refleksi pribadi. Apa saja hal baru yang Anda pelajari?
Bagaimana Anda akan menerapkannya di kelas atau lingkungan kerja? Tuliskan secara jujur dan realistis. Ini bukan sekadar formalitas, tapi bagian dari asesmen keaktifan peserta.
5. Tegaskan Etika Profesional
Orientasi juga menekankan nilai-nilai integritas, kedisiplinan, dan tanggung jawab. Oleh karena itu, tambahkan kalimat yang menunjukkan pemahaman terhadap kode etik sebagai guru profesional.
Misalnya, “Saya berkomitmen untuk melaksanakan program ini dengan penuh tanggung jawab, menjunjung etika akademik, serta disiplin dalam setiap tahapan.”
Format Resume PPG yang Ideal
| Bagian | Isi yang Disarankan |
|---|---|
| Judul Resume | “Resume Kegiatan Orientasi Program PPG Dalam Jabatan Universitas Negeri Makassar Tahun 2025” |
| Identitas Peserta | Nama lengkap, NIM/NIP, asal sekolah, program studi |
| Pendahuluan | Latar belakang PPG, tujuan orientasi, gambaran umum kegiatan |
| Isi Resume | Ringkasan tiap sesi orientasi, nama narasumber, topik bahasan, dan poin-poin penting |
| Refleksi Pribadi | Pemahaman baru yang didapat, tantangan pribadi, serta rencana tindak lanjut di tempat kerja |
| Penutup | Kesimpulan dan pernyataan komitmen pribadi terhadap program dan kode etik |
BACA JUGA: Menteri UMKM Apresiasi Polri Resmikan 28 SPPG untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis
Dengan memahami kelima tips di atas dan menyusunnya dalam format yang rapi, peserta PPG UNM 2025 tidak hanya akan memenuhi kewajiban administratif, tetapi juga menunjukkan kesiapan sebagai calon guru profesional. Resume bukan sekadar tugas, melainkan refleksi awal dari perjalanan profesional sebagai pendidik. Semoga sukses dan tetap semangat dalam menjalani PPG!
