RUANGBICARA.co.id – Bursa transfer musim panas 2025 kembali diwarnai strategi cerdas dari beberapa klub yang mengandalkan investasi pada pemain muda. Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Bournemouth. Klub berjuluk The Cherries ini sukses mengembangkan pemain muda bertalenta, lalu menjualnya dengan harga tinggi demi memperkuat keuangan klub dan membiayai regenerasi skuad.
Pada 13 Agustus 2025, Bournemouth resmi melepas bek muda Illia Zabarnyi ke Paris Saint-Germain (PSG) dengan nilai transfer fantastis mencapai €68 juta. PSG kepincut setelah melihat performa impresifnya sejak bergabung dari Dynamo Kyiv pada 2023 dengan mahar £24 juta.
BACA JUGA:Â Thomas Frank Puji Penampilan Tottenham Meski Gagal Menang di UEFA Super Cup
Selain Zabarnyi, Bournemouth juga melepas bek berbakat Dean Huijsen. Pemain asal Spanyol ini direkrut dari Juventus pada awal musim dengan biaya sekitar €15,2 juta. Hanya beberapa bulan berseragam The Cherries, Huijsen langsung memukau di lini belakang dan bahkan mencetak gol di Premier League. Performa itu membuat Real Madrid tertarik dan menebusnya dengan harga £50 juta pada awal bursa transfer musim panas.
Kesuksesan Bournemouth berlanjut ketika mereka menjual bek kiri asal Hungaria, Milos Kerkez, ke Liverpool. Sepanjang musim lalu, Kerkez tampil konsisten dengan torehan 2 gol dan 6 assist di Premier League. Konsistensinya membuat Liverpool rela membayar £40 juta atau sekitar Rp890 miliar untuk membawanya ke Anfield.
Meski kehilangan tiga bek andalan, Bournemouth tetap percaya diri. Manajemen klub telah menyiapkan pengganti sejak paruh musim 2024/2025 dengan mendatangkan dua talenta muda, Matai Akinmboni (18 tahun) dari DC United dan Julio Soler (20 tahun) dari Club Atletico Lanus. Keduanya diproyeksikan menjadi pilar utama di masa depan.
