Misi Lebih Luas
Tidak hanya sebagai tempat simpan pinjam, Benyamin optimis koperasi ini bisa menjadi pusat kegiatan ekonomi lokal. Mulai dari distribusi sembako, mitra usaha lokal, hingga mendorong ekonomi produktif lainnya.
“Bayangkan kalau koperasi ini mengelola pengadaan kebutuhan pokok, membuka toko sembako, bahkan bermitra dengan pelaku usaha lainnya. Ini akan membentuk ekosistem ekonomi yang kuat di kelurahan,” ungkap Benyamin.
Untuk mempercepat operasional koperasi, Pemerintah Kota Tangsel juga memfasilitasi berbagai kebutuhan administratif. Di antaranya adalah pembukaan rekening bank, pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB), serta integrasi dengan sistem pengecekan kredit OJK (BI Checking).
Pada akhirnya, Benyamin berharap koperasi ini bisa menjadi penggerak ekonomi kerakyatan yang inklusif dan berkeadilan. Ia menyebutkan bahwa meskipun program ini diinisiasi oleh Presiden, tetapi semangat dan antusiasme datang langsung dari masyarakat.
BACA JUGA: Diluncurkan Serentak Presiden Prabowo, Koperasi Merah Putih Kota Bumi Jadi Percontohan di Banten
“Harapan saya, ekonomi di lingkungan kelurahan kita akan semakin baik dan warga bisa langsung merasakan manfaat koperasi ini,” ujarnya.