RUANGBICARA.co.id – Cuaca panas yang menyengat di musim panas seringkali membawa tantangan tersendiri bagi kesehatan kulit. Salah satu masalah yang umum terjadi adalah kulit kering, yang tidak hanya mengganggu penampilan tetapi juga bisa menimbulkan rasa tidak nyaman.
Pertama-tama, penting untuk memahami penyebab utama kulit kering selama musim panas. Salah satu faktornya adalah paparan sinar UV yang berlebihan. Radiasi ultraviolet dapat merusak lapisan pelindung kulit dan mengurangi kelembaban alaminya.
BACA JUGA:Â Kamu Sering Olahraga? Wajib Tahu 1 Teknik Penting Ini untuk Hindari Cedera Parah
Selain itu, keringat berlebih juga menjadi penyebab lain. Walaupun berkeringat adalah cara tubuh mendinginkan diri, kehilangan cairan berlebih bisa membuat kulit kehilangan kelembaban esensial.
Tak kalah penting, penggunaan AC (air conditioner) secara terus-menerus juga bisa memicu kulit kering. AC dapat mengurangi kelembaban udara di dalam ruangan, sehingga kulit menjadi lebih cepat kering.
Cara Mudah
Untuk mengatasi masalah ini, ada beberapa langkah mudah yang bisa Anda terapkan. Pertama, gunakan pelembab yang cocok dengan jenis kulit Anda. Melembabkan kulit secara rutin sangat efektif menjaga kelembaban dan elastisitasnya.
Kemudian, aplikasikan tabir surya dengan SPF yang sesuai sebelum beraktivitas di luar ruangan. Tabir surya membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari langsung.
Tak kalah penting, cukupi asupan cairan tubuh dengan minum air putih secara teratur. Hidrasi dari dalam berperan besar dalam menjaga kelembaban kulit.
Selanjutnya, hindari mandi dengan air panas karena dapat menghilangkan minyak alami pada kulit. Gunakan air hangat atau dingin untuk menjaga kelembaban alami tetap terjaga.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan humidifier di ruangan ber-AC untuk menambah kelembaban udara, sehingga kulit tidak cepat kering.
