Kerusakan Fasilitas Umum di Jakarta Pasca Demo Capai Rp55 Miliar, Ini Rinciannya

Layanan Transportasi

Meskipun kerusakan cukup parah, layanan transportasi tetap berjalan. Transjakarta memastikan 14 koridor sudah beroperasi normal sejak Senin (1/9) pagi.

Pramono menargetkan perbaikan halte dan fasilitas transportasi lainnya selesai pada 8–9 September mendatang. “Mudah-mudahan baik yang rusak sedang maupun rusak berat bisa kita selesaikan tanggal 8 atau 9 September,” katanya.

Tak hanya infrastruktur, kericuhan demo juga mengakibatkan 716 orang luka-luka. Pemprov DKI menanggung penuh biaya perawatan mereka di berbagai rumah sakit rujukan, termasuk RS Hermina Kemayoran, RS Kramat 128, RS Pelni, RSUD Budhi Asih, hingga RSPAD Gatot Soebroto.

“Atas dasar kemanusiaan, Pemprov DKI Jakarta menjamin pembiayaan pelayanan kesehatan pasien terdampak unjuk rasa,” kata Kepala Dinas Kesehatan DKI, Ani Ruspitawati.

Pemicu Kericuhan

Sebelumnya, kericuhan ini dipicu oleh insiden tragis sehari sebelumnya. Seorang driver ojek online bernama Affan Kurniawan tewas setelah terlindas mobil rantis polisi di kawasan Kramat Kwitang, Jakarta Pusat, pada Kamis malam (28/8/2025).

BACA JUGA: Koreksi Harga Emas Antam Pasca Demo Ricuh, Masih Layak Dibeli?

Jenazah Affan dimakamkan keesokan harinya di TPU Karet Bivak. Insiden tersebut memicu kemarahan massa hingga berujung pada perusakan fasilitas umum dan blokade jalan di sejumlah titik ibu kota.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *