Jakarta – Pemprov DKI Jakarta berkomitmen menambah tenaga medis, terutama dokter spesialis di Kepulauan Seribu. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan peningkatan kualitas SDM di wilayah itu menjadi prioritas utama.
Pramono menyampaikan bahwa tanpa perbaikan SDM, pembangunan Kepulauan Seribu sulit terwujud. Karena itu, ia meminta Bappeda DKI Jakarta memprioritaskan program ini.
“Saya akan meminta kepada Ibu Atika (Kepala Bappeda) untuk ini menjadi prioritas. Bagaimanapun, membangun Pulau Seribu tanpa memperbaiki kualitas SDM-nya tidak mungkin,” ujar Pramono dalam Musrenbang RKPD DKI Jakarta Tahun 2026 Tingkat Kota/Kabupaten di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (21/3/2025).
BACA JUGA: Ekonomi Terancam! 500 Perusahaan Truk Berhenti Beroperasi di Jakarta
Selain tenaga medis, Pramono juga menyoroti permasalahan di Kepulauan Seribu, termasuk pendidikan dan birokrasi pemerintahan. Ia menilai ketiga aspek itu harus segera diperbaiki agar pembangunan berjalan optimal.
“Saya sudah berulang kali ke Pulau Seribu. Saya melihat sendiri persoalan pendidikan, kesehatan, dan birokrasi pemerintahan di sana memang perlu perbaikan,” kata Pramono.
Kebutuhan Mendesak
Plt Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fajar Churniawan, menyatakan bahwa kekurangan tenaga medis dan pendidik masih menjadi kendala utama. Ia berharap ASN yang bertugas di sana dipilih dari tenaga yang berkompeten.
“ASN yang bertugas di Kepulauan Seribu mohon tentunya Pak Gubernur bisa memilih guru dan dokter teladan untuk bertugas di sana,” ujar Fajar.
