RUANGBICARA.co.id – Air adalah kebutuhan dasar yang sangat penting bagi kehidupan manusia, terutama air minum memiliki peranan vital dalam kesehatan,
Penyediaan air minum yang aman dan terjangkau merupakan salah satu aspek utama dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Berikut ini penejelasan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) secara rinci, yang dilansir dari berbagai sumber:
1. Sumber Air Minum
Pertama, Air minum bisa berasal dari dua sumber utama, yaitu air permukaan dan air tanah. Sumber air permukaan seperti sungai, danau, dan waduk biasanya dipilih sebagai sumber utama penyediaan air untuk minum.
BACA JUGA:Â Imbas dari Batalnya Peresmian Stadion Kanjuruhan, Begini Kata Manajemen Arema
Air dari sumber ini cenderung lebih mudah dijangkau, namun memerlukan pengolahan yang lebih intensif untuk memastikan kebersihannya.
Lalu selanjutnya, Air tanah yang diperoleh melalui sumur bor atau sumur gali serta air tanah cenderung lebih bersih dan seringkali lebih mudah diproses, namun jumlahnya terbatas dan bisa terpengaruh oleh pencemaran tanah.
2. Pengolahan Air
Kemudian, air yang diambil dari sumbernya belum tentu aman untuk dikonsumsi, sehingga perlu dilakukan pengolahan. Proses pengolahan air minum meliputi beberapa tahap penting, yaitu Koagulasi dan Flokulasi.
Dalam tahap ini bahan pengendap (koagulan) ditambahkan ke dalam air untuk menggumpalkan partikel-partikel kotoran yang ada di dalam air.
Kotoran ini disebut flok, yang kemudian dapat dihilangkan melalui proses sedimentasi, lalu tahapan selanjutnya Sedimentasi adalah tahapan dimana Flok yang terbentuk akan mengendap di dasar wadah pengolahan, memisahkan kotoran dari air yang lebih jernih.






