Pentingnya
Wildan mengilustrasikan bahwa, seperti halnya seorang pilot yang harus menjalani proses sertifikasi yang ketat sebelum dapat menerbangkan pesawat, pengemudi bus dan truk juga harus melalui pendidikan dan pelatihan yang komprehensif.
Proses ini dimulai dengan pelatihan dasar, diikuti dengan sertifikasi untuk mengemudikan kendaraan tertentu. Sama halnya dengan nakhoda kapal atau masinis kereta, mereka juga harus mengikuti pendidikan yang mengajarkan mereka mengenai kendali alat transportasi, jalur yang dilalui, dan risiko yang ada di sepanjang perjalanan.
“Sekolah Mengemudi wajib diadakan untuk mendapatkan pengemudi yang profesional dan Diklat Pengemudi untuk pengemudi sekarang agar lebih berkualitas. Tentunya harus disertai dengan upah minimal yang mensejahterakan agar dalam mengoperasikan kendaraan dengan nyaman dan aman,” pungkasnya.
Hal ini sesuai dengan amanat Pasal 77 (ayat 4) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, yang menyatakan bahwa untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi Kendaraan Bermotor Umum, calon pengemudi harus mengikuti pendidikan dan pelatihan pengemudi angkutan umum.
BACA JUGA: Penuh Intrik! Serial Sugar Daddy di Viu Ungkap Rahasia Gelap Para Karakter
Dengan adanya sekolah pengemudi khusus untuk truk dan bus, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengemudi di Indonesia dan mengurangi potensi kecelakaan di jalan raya.
