RUANGBICARA.co.id – PT Folago Global Nusantara Tbk (IRSX) mencuri perhatian pasar setelah mencatat lonjakan laba signifikan hingga akhir kuartal III 2025, meski pendapatan perseroan mengalami penurunan tajam. Emiten teknologi yang sebelumnya bernama Aviana Sinar Abadi ini menunjukkan transformasi model bisnis yang mulai tercermin dalam kinerja keuangannya.
Mengutip laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (10/12/2025), Folago Global Nusantara membukukan pendapatan sebesar Rp207,30 miliar hingga September 2025. Capaian ini turun 71,32 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp723 miliar.
BACA JUGA:Â Harga Cabai Melejit Jelang Desember: Rawit Merah Tembus Rp74.100 per Kg
Di sisi lain, laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk justru melonjak drastis. Perseroan mencatat laba bersih sebesar Rp23,44 miliar, tumbuh 1.188 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1,81 miliar. Penurunan beban pokok pendapatan menjadi Rp164,28 miliar atau turun 77,10 persen menjadi salah satu faktor utama perbaikan profitabilitas.
Laba bruto perseroan melejit 685,55 persen menjadi Rp43,01 miliar dari sebelumnya Rp5,47 miliar. Sementara itu, beban umum dan administrasi meningkat menjadi Rp10,16 miliar dari Rp3,1 miliar. Penghasilan usaha lain-lain tercatat turun menjadi Rp361,93 juta dari Rp517,85 juta pada periode sebelumnya.
Kinerja operasional perseroan tercermin dari laba usaha yang melompat 1.657,03 persen menjadi Rp32,49 miliar dibandingkan Rp1,84 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Dampaknya, laba per saham dilusi meningkat tajam menjadi Rp4,45 dari sebelumnya Rp0,28.
Dari sisi neraca, ekuitas Folago Global Nusantara meningkat menjadi Rp307,83 miliar hingga September 2025 dari posisi Desember 2024 sebesar Rp163,58 miliar. Liabilitas juga bertambah menjadi Rp30,35 miliar dari Rp3,81 miliar. Total aset naik menjadi Rp338,18 miliar dari Rp167,40 miliar. Posisi kas dan bank melonjak signifikan menjadi Rp113,26 miliar dari sebelumnya Rp2,71 miliar.












