Jakarta – Meski kendaraan listrik menghilangkan kebutuhan akan oli mesin tradisional, pelumas tetap memainkan peran kunci.
Arief Hidayat, pendiri dan CEO PT Welty Indah Perkasa (Wealthy Group), mengungkapkan bahwa pelumas dan fluida lain masih diperlukan untuk menjaga performa optimal kendaraan listrik.
Pertama, sistem pengereman pada mobil listrik tetap memerlukan minyak rem. Minyak ini berfungsi sebagai fluida hidrolik yang esensial dalam proses pengereman, dan harus diganti secara berkala bersama dengan kampas rem dan rotor (cakram).
BACA JUGA: Sambut Era Baru Kendaraan Listrik: IEMS 2024 Hadirkan Kick Off EV Motor Conversion Race
“Minyak rem tetap perlu diganti secara berkala berikut kampas rem dan rotor (cakram),” ujar Arief.
Kedua, kendaraan listrik dilengkapi dengan sistem pendingin atau coolant untuk menjaga suhu baterai. Baterai menghasilkan panas yang perlu dikontrol agar tidak melebihi 80 derajat Celsius.
