Komponen Penilaian
Selanjutnya, terdapat tiga jenis komponen penilaian dalam kebijakan TKDN. Ketiganya meliputi perhitungan komponen dalam negeri pada barang, jasa, serta gabungan barang dan jasa. Perusahaan yang ingin ikut dalam pengadaan harus memenuhi perhitungan tersebut.
Dengan kata lain, TKDN tidak hanya fokus pada jumlah bahan lokal yang digunakan, tetapi juga memperhatikan aspek jasa dan kontribusi perusahaan terhadap perekonomian nasional.
Lebih jauh lagi, penerapan TKDN memiliki banyak manfaat bagi negara dan masyarakat. Selain bisa mengurangi ketergantungan pada impor, kebijakan ini juga berpotensi menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pemasukan negara dari sektor pajak.
BACA JUGA:Â Komitmen Apple untuk Indonesia, dari TKDN hingga Bangun R&D Center
Tidak hanya itu, TKDN juga mendorong masyarakat untuk lebih bangga menggunakan produk dalam negeri. Dengan meningkatnya penggunaan produk lokal, maka ketahanan ekonomi nasional pun akan semakin kuat.












