Gerhana Matahari Total Akan Terjadi pada 8 April
Gerhana Matahari total, peristiwa langka yang hanya terjadi beberapa dekade sekali, akan menyajikan penampakan luar biasa di langit Jakarta pada 8 April mendatang.
Ilmuwan memperkirakan bahwa gerhana ini akan disertai dengan ledakan besar Matahari, menciptakan fenomena yang menakjubkan bagi para pengamat langit.
Penampakan ‘Cincin’ Unik
Para ilmuwan memperkirakan bahwa ledakan besar Matahari akan terjadi serentak dengan gerhana Matahari pada 8 April, menambahkan pesona pada penampakan ‘cincin’ unik yang dihasilkan oleh letusan Matahari.
Fenomena ini akan membuat pengamat langit terpesona dengan keindahannya.
Fenomena Langka
Gerhana Matahari total bulan depan akan berlangsung selama beberapa jam, dengan jalur gerhana Matahari total menyebar di beberapa negara.
Namun, sayangnya, Indonesia tidak akan dilintasi oleh fenomena ini, sehingga warga Indonesia tidak dapat menyaksikannya secara langsung.
BACA JUGA:Â Teknologi Penyimpanan Energi untuk Kendaraan Listrik Masa Depan
Penampakan Selama Fase Totalitas
Selama fase totalitas, saat Bulan sepenuhnya menutupi pandangan Matahari, para peneliti memperkirakan bahwa terlihatnya semburan plasma keluar dari Matahari.
Mereka juga mencatat bahwa lingkaran berwarna pink tua, yang disebut prominences, mungkin akan terlihat sebagai bagian dari fenomena tersebut.
Keunikan
Gerhana Matahari total yang akan terjadi pada bulan April sangat istimewa karena gerhana Matahari total berikutnya baru akan terjadi dalam 20 tahun ke depan, yaitu hingga Agustus 2044.






