RUANGBICARA.co.id ā Laga seru terjadi di Emirates Stadium, London, Minggu (21/9/2025), saat Manchester City sukses menahan gempuran Arsenal yang tengah berada di posisi kedua klasemen Liga Inggris musim 2025/2026.
Meski tampil di hadapan ribuan fans tuan rumah, pasukan Pep Guardiola berhasil mengamankan hasil imbang 1-1 dengan strategi bertahan yang cukup mengejutkan.
Sejak awal pertandingan, City tampil percaya diri. Pada menit ke-9, Erling Haaland membuka skor setelah menerima umpan matang dari Tijjani Reijnders lewat skema serangan balik cepat. Gol tersebut membuat jalannya laga semakin panas, dengan Arsenal mendominasi penguasaan bola dan terus menekan pertahanan City.
BACA JUGA:Ā PSIM Sapu Bersih Laga Tandang Musim Ini, Van Gastel Bongkar Rahasia Kemenangan Melawan Bali United
Hingga akhir babak pertama, The Gunners mencatatkan lima tendangan sudut dan berulang kali mencoba menyamakan kedudukan. Namun, solidnya lini belakang City membuat upaya mereka selalu gagal berbuah gol.
Memasuki babak kedua, serangan Arsenal semakin gencar. Akan tetapi, Gianluigi Donnarumma tampil gemilang di bawah mistar dengan dibantu Ruben Dias, Josko Gvardiol, dan Nico OāReilly yang menjaga pertahanan rapat.
Guardiola kemudian membuat langkah taktis dengan mengubah formasi dari 4-1-4-1 menjadi 5-4-1. Formasi ini dikenal dengan istilah āparkir busā dan terbukti membuat pertahanan City semakin sulit ditembus. Strategi itu membuat City lebih banyak menunggu kesempatan untuk melancarkan serangan balik cepat.