Lebak – Warga Cimarga, Kabupaten Lebak, David Alfarizi mengekspresikan kekesalannya terhadap kelangsungan pasokan air yang terganggu dari PDAM setempat. Dalam beberapa minggu terakhir, mereka telah mengalami kesulitan berulang kali, yang dianggap sebagai dampak dari pelayanan buruk PDAM sepanjang 2024.
David menegaskan bahwa mereka telah secara teratur membayar tagihan air setiap bulan. Namun, pelayanan yang diterima jauh dari memuaskan, dengan gangguan yang terus-menerus.
“Dalam beberapa kesempatan, air mati terjadi tanpa penjelasan yang memadai dari pihak PDAM,” kata David, Minggu (2/6/2024).
BACA JUGA:Â Warga Cimarga Keluhkan Air Mati PDAM, Bilang Ini Pelayanan Terburuk Sepanjang 2024
Dalam upaya menyelesaikan masalah ini, warga Cimarga meminta agar pihak terkait melakukan audit terhadap anggaran PDAM. Dia curiga bahwa ada masalah terkait infrastruktur atau pengelolaan dana yang tidak efisien, yang dapat berdampak pada pelayanan yang buruk.
