“Dan juga penempatan stempel yang salah, sebetulnya bukan Ijazahnya yang palsu tetapi tandan tangannya yang di batik itu, tanpa seizin yang punya sekolah SMK 19 Maret,” pungkasnya.
Diketahui, SMKS 17 Agustus Rangkasbitung merupakan cabang dari SMKS 19 Maret yang berpusat di Kabupaten Pandeglang.






