Jakarta – Dalam situasi pandemi COVID-19, kerjasama antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan sektor swasta terbukti krusial dalam menjaga perekonomian Indonesia. Forum Sinergi BUMN-Swasta, yang diinisiasi oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), menjadi platform penting untuk memperkuat kolaborasi ini.
Kolaborasi untuk Pertumbuhan Inklusif dan Ekonomi yang Stabil
Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid, menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dalam membangun pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Dalam forum ini, dia menjelaskan bahwa kerjasama yang berkelanjutan dan inklusif antara Pemerintah, BUMN, dan Swasta akan memberikan dampak besar pada ekonomi dan aktivitas bangsa.
“Dengan adanya hubungan yang saling berkesinambungan dan inklusif antara Pemerintah, BUMN dan Swasta tentu akan berkontribusi dengan signifikan dalam peningkatan taraf ekonomi dan aktivitas ekonomi bangsa,” ujar Arsjad dalam sambutannya di Jakarta, Senin (14/8/2023).
Meskipun, pertumbuhan ekonomi Kuartal II 2023 masih positif, ada tantangan seperti harga pangan dan energi yang tinggi serta risiko geopolitik. Arsjad menekankan perlunya kolaborasi yang optimal untuk mengatasi tantangan ini dan menjalankan demokrasi ekonomi yang sinergis.
Peran Penting BUMN dalam Pembangunan
Menteri BUMN, Erick Thohir, menyoroti peran kunci BUMN dalam mendorong pembangunan. Kinerja BUMN yang semakin baik telah membawa kontribusi positif pada perekonomian dengan pertumbuhan laba yang signifikan, serta pembayaran pajak dan dividen yang besar.
Baca juga: Kadin Indonesia dan Menlu Pakistan Jalin Kerja Sama Ekonomi
“Kombinasi pengalaman jangka panjang BUMN dalam mengelola aset publik dengan fleksibilitas dan inovasi sektor swasta membawa dampak positif pada pelayanan publik dan pembangunan berkelanjutan,” jelas Erick Thohir.
Keberhasilan Kolaborasi dalam Berbagai Sektor
Erick Thohir juga menegaskan manfaat kolaborasi kuat antara BUMN dan sektor swasta. Melalui kerjasama ini, proyek-proyek besar dan inovatif telah terwujud, meningkatkan daya saing ekonomi dan menciptakan lapangan kerja baru.







1 komentar