RUANGBICARA.co.id – Umat Islam seluruh dunia, sebentar lagi akan menyambut bulan Dzulhijjah 1445 H. Dalam 10 hari pertama bulan ini, umat Islam dianjurkan untuk menjalankan puasa sunnah. Ustadz Muhammad Abror, pengasuh Madrasah Baca Kitab, menjelaskan dalam artikel “Puasa Dzulhijjah: Tata Cara, Niat, dan Keutamaannya” beberapa keutamaan dari puasa Dzulhijjah.
Tiga Keutamaan Puasa Dzulhijjah
1. Pahala Dilipatgandakan
Menurut Ustadz Abror, pahala puasa di awal Dzulhijjah berlipat ganda dibanding bulan lainnya. Dalam hadis yang diriwayatkan Imam Tirmidzi disebutkan bahwa puasa satu hari di awal Dzulhijjah setara dengan puasa satu tahun penuh.
BACA JUGA: Mengenal Hal-hal yang Dapat Membatalkan Puasa Ramadhan
2. Penghapusan Dosa
Hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim menyatakan bahwa puasa pada tanggal 9 Dzulhijjah, atau dikenal sebagai puasa Arafah, dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.
3. Pembebasan dari Siksa Neraka
Pada hari Arafah, Allah lebih banyak membebaskan hamba-Nya dari api neraka dibanding hari-hari lainnya.
Niat dan Waktu Pelaksanaan Puasa Dzulhijjah
Niat puasa Dzulhijjah adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta’âlâ.”