Baca juga:Â Gus Romi Ungkap Upaya Politik untuk Cegah Ganjar-Mahfud Lolos Putaran Pertama
Ia menekankan perlunya peningkatan kesadaran masyarakat terhadap fenomena ini untuk menghindari dampak negatif yang mungkin timbul.
“Nah ini kan perlu awareness, Rising awareness, nah kemudian yang kedua ya harus disebutkan,” imbuh Burhanuddin.
Selain itu, Guru Besar tersebut juga mengaitkan maraknya dinasti politik dengan potensi gangguan terhadap pertumbuhan ekonomi.
“Faktanya misalnya korupsinya semakin banyak kalau dinasti politik itu marak, pertumbuhan ekonominya terganggu,” ucap Burhanuddin.
Menurutnya, masyarakat, terutama kelas menengah bawah, perlu lebih banyak informasi tentang konsekuensi negatif yang mungkin timbul dari praktik dinasti politik.
“Nah saya menduga kelas menengah bawah itu enggak terinformasi soal itu, jadi politik Wani piro gitu kan akhirnya beres,” pungkasnya.

 
																						




