Porsche Lakukan PHK, Ini Alasan dan Sejarahnya

Jakarta – Porsche, Produsen mobil raksasa Jerman lakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadal 1.900 karyawannya. Hal itu dikarenakan lesunya industri kendaraan listrik hingga perekonomian pasar utama seperti Eropa dan China.

Juru Bicara Porsche mengatakan pihaknya masih akan terus melakukan pengurangan jumlah karyawan menyusul belum stabilnya kinerja perusahaan yang kesulitan menghadapi tekanan dari pasar. Perusahaan diperkirakan akan terus mengurangi jumlah pekerja hingga tahun 2029.

“Porsche masih dalam posisi yang relatif baik. Namun ada banyak tantangan yang harus diatasi-seperti peningkatan mobilitas listrik yang tertunda atau kondisi geopolitik dan ekonomi yang menantang” seperti dilansir Automotive News, Minggu (16/2/2025).

BACA JUGA: Ditengarai Kebangkrutan hingga PHK Massal, Ternyata ANTV Pernah Berjaya dengan Tayangan Ini

Porsche mengaku tak akan memaksakan kehendak terkait dengan pemangkasan ini, perusahaan justru akan mendorong karyawan untuk resign secara sukarela maupun dengan memberikan kompensansi. Pihaknya untuk akan membatasi diri dalam  merekrut karyawan baru.

Tahun lalu, Porsche mengirimkan 310.718 kendaraan ke seluruh dunia, turun 3% dibandingkan tahun 2023. Di China, produsen mobil ini mengalami penurunan signifikan sebesar 28%. Secara global, perusahaan mengirimkan 20.836 Taycan EV tahun lalu, 49% lebih sedikit dibandingkan tahun 2023.

Lalu apa itu Porsche dan bagaimana sejarahnya? Berikut ulasanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *