-
Stasiun Solo Balapan: 13.853 penumpang
-
Stasiun Solo Jebres: 5.055 penumpang
-
Stasiun Sragen: 4.120 penumpang
-
Stasiun Bandara Adi Soemarmo: 3.104 penumpang
-
Stasiun Kadipiro: 393 penumpang
KA BIAS terbukti menjadi alternatif transportasi yang efektif dan ramah lingkungan selama Angkutan Lebaran 2025.
Dengan kapasitas angkut yang optimal, jadwal perjalanan yang teratur, serta harga yang terjangkau, KA BIAS memfasilitasi perjalanan para penumpang menuju Bandara Adi Soemarmo dan sebaliknya.
Keberadaan KA BIAS juga membantu mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan raya, memberikan kenyamanan, dan menghemat waktu perjalanan.
Komitmen
Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“KAI Daop 6 berkomitmen untuk menghubungkan kota-kota tujuan melalui integrasi antarmoda, terutama selama momen-momen besar seperti Lebaran, untuk memastikan perjalanan para penumpang berjalan lancar dan nyaman,” kata Feni dalam keterangan resminya, Sabtu (12/4/2025).
Dengan kapasitas yang optimal dan keberangkatan yang tepat waktu, KA BIAS terus menjadi pilihan utama bagi masyarakat, baik untuk keperluan perjalanan bisnis, wisata, maupun keperluan lainnya.
Setelah Lebaran 2025, KA BIAS siap melayani masyarakat dengan lebih banyak keberangkatan dan kedatangan. Masyarakat dapat membeli tiket melalui aplikasi Access by KAI menu “Lokal” mulai H-7 sebelum keberangkatan. Pembelian tiket di loket stasiun hanya dilayani pada hari H keberangkatan, dimulai 3 jam sebelum keberangkatan.
BACA JUGA:Â Aset dan DPK Bank Banten Naik Tajam, Tapi Laba Masih Jadi Misteri
Terakhir, Feni juga mengingatkan para pelanggan KA BIAS untuk melakukan boarding out setelah turun dari kereta dan tidak turun melebihi relasi yang ditentukan, karena hal ini dapat dikenakan sanksi.











