Lebih lanjut, isu bahwa MSG menyebabkan penurunan kecerdasan atau kerusakan otak tidak didukung oleh bukti ilmiah. MSG adalah bahan yang aman dalam jumlah yang wajar dan tidak mempengaruhi fungsi kognitif atau perkembangan otak.
Beberapa penelitian laboratorium pada hewan memang menunjukkan efek negatif pada dosis yang jauh lebih tinggi daripada yang biasanya dikonsumsi manusia, tetapi tidak ada penelitian yang menunjukkan efek serupa pada manusia dengan tingkat konsumsi yang biasa.
Secara keseluruhan, klaim bahwa micin dapat menyebabkan kebodohan atau kerusakan otak tidak didukung oleh bukti ilmiah yang kredibel. MSG adalah bahan tambahan makanan yang aman dan dapat dikonsumsi dalam jumlah moderat.
Oleh karena itu, masyarakat disarankan untuk tidak mempercayai informasi yang tidak terverifikasi dan selalu mengandalkan sumber informasi yang terpercaya dan berbasis bukti.
BACA JUGA:Â Unggul Soal Inovasi, BRIN Raih Penghargaan EV Ecosystem Award
Akhirnya, penting untuk memahami bahwa meskipun kesehatan dan pola makan yang sehat adalah hal yang penting, tidak ada alasan untuk menghindari MSG sepenuhnya tanpa alasan medis yang jelas. Menjaga pola makan yang seimbang dan mendapatkan informasi dari sumber yang dapat dipercaya adalah langkah terbaik untuk memastikan kesehatan yang optimal.