PB PMII Tuding KPK, Kejagung, dan BPK Tersandera Konflik Kepentingan

JakartaPengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) memberikan penilaian terhadap KPK, Kejagung, dan BPK, yang dipandang minim integritas dan terjebak dalam konflik kepentingan dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

Hasnu Ibrahim, Wakil Sekretaris Jenderal PB PMII Bidang Politik, Hukum, dan HAM, menyampaikan penilaian tersebut berdasarkan sorotan publik terhadap kekurangan dalam lembaga-lembaga penegak hukum tersebut.

“Kami mencatat bahwa KPK, Kejagung dan BPK minim integritas dan tersandera konflik kepentingan dalam percepatan agenda pemberantasan korupsi menuju Indonesia bebas dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme,” ungkap Hasnu memberikan keterangan, Selasa (7/11/2023).

“Belakangan ini terbongkar dan terbukti, bahwa KPK, Kejagung, dan BPK lembaga korup dan tersandera konflik kepentingan,” sambung dia.

Selain itu, Hasnu membeberkan beberapa fakta kasus seperti Kepala Kejaksaan Agung ST Burhanudin yang terlibat dalam dugaan kasus korupsi tambang di WIUP PT Antam, Blok Mandiono, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.

Baca juga: PB PMII Dorong Pemerintah Tuntaskan Agenda Ketenagakerjaan

Kemudian, peran Ketua KPK Firli Bahuri dalam kasus dugaan korupsi yang melibatkan Mantan Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo yang sedang ditangani Bareskrim Mabes Polri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 komentar